Oops.. Terendus Rencana Pembunuhan Ahok Dari Aplikasi Telegram!

Berita Pak Ahok - Akhir minggu lalu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) dengan resmi memblokir website situs Telegram di Indonesia karna menebarkan content berkaitan content radikalisme serta terorisme. 


Oops.. Terendus Rencana Pembunuhan Ahok Dari Aplikasi Telegram!

Menurut data Kemkominfo, mulai sejak 2015 sampai 2017 teroris telah memakai Telegram sebagai fasilitas untuk berkomunikasi. 

"Data persoalan terorisme yang terjadi mulai sejak 2015-2017, semua aktor memakai Telegram untuk berkomunikasi. Cuma dua masalah yang tidak (gunakan Telegram)," tutur Dirjen Aplikasi Informatika Kemkominfo, Semuel A Pangerapan, di kantor Kemkominfo, di Jakarta, Senin malam. 

Selanjutnya, pria yang akrab disapa Semmy ini menuturkan sebagian catatan tindakan teror yang dikerjakan memakai Telegram. 

Dari sebagian catatan itu, sebagian di antaranya termasuk juga pembahasan tindakan gagasan bom mobil ditempat beribadah serta pembunuhan Ahok pada 23 Desember 2015, tindakan bom serta penyerangan senjata api di jalan M.H Thamrin, Jakarta di 14 Januari 2016, serta tindakan bom Kampung Melayu di Jakarta pada 27 Februari 2017. 

Seperti di ketahui, Kemkominfo memblokir website situs Telegram. Menurut Kemkominfo, website situs service pesan instan ini diblokir karna seringkali digunakan beberapa teroris untuk menebarkan propoganda sampai memahami radikalisme. 

"Pemblokiran ini peringatan keras untuk melindungi keamanan serta menegakkan kedaulatan negara," ucap Semmy. 

Disamping itu, Direktur Keamanan Info Kemkominfo Aidil Chendramata memberikan, pemblokiran website situs Telegram dinilai lebih gampang daripada aplikasi karna website situs dapat diblokir lewat Domain Name Sistem (DNS).
(Berita Pak Ahok)

0 Response to "Oops.. Terendus Rencana Pembunuhan Ahok Dari Aplikasi Telegram!"

Post a Comment