Berita Pak Ahok - Lagi lagi Dhani menyerang pendukung Ahok lagi yang mana dalam tulisan terbarunya disebut sebagai bangsa kelas tempe, dirinya menjelaskan panjang lebar dengan bahasanya sendiri, entah karena penuh dendam atau memang lagi emosi, tapi yang jelas Dari tulisannya itu sendiri Dhani malah mendapatkan banyak hujatan, pasalnya hal ini tidak lain adalah karena kegagalan dirinya dan terpuruknya nasibnya setelah gagal bahkan sampai sekarang menjelek jelekan Ahok.
Bahkan sampai dibantu kasus Penistaan Agamapun Dhani masih belum mampu untuuk melawan Ahok, yang mampu dilakukannya hanyalah menuliskan ucapan pribadinya dan mengandalkan ketenaran dirinya yang sudah semakin memudar dan ditinggal orang, kini yang tersisa dari Dhani hanyalah ujaran kebencian dan sakit hati, terlebih lagi Dhani juga masih harus menghadapi berbagai kasus yang sudah diproses kepolisian, tapi apa Ahok tidak atau bahkan tidak menganggap Dhani sama sekali, benar benar tidak dipandang.
Simak cuitan terbaru Dhani berikut ini, dan marilah kita telaah, apa sih sebenarnya mau Dhani melakukan hal itu?? lawan Petahana Bekasi saja kalah telak, bagaimana bisa dirinya melawan Ahok?? apa sih dendam Dhani terhadap Ahok dan kini malah menjadi dendam juga dengan pendukung Ahok yang tidak kelihatan tapi selalu hadir ini.. membahas Dhani memang tidak ada habisnya, yang ada hanyalah perasaan kasihan dan cemooh..
Musisi kondang Ahmad Dhani kembali merespon fenomena yang tengah terjadi di DKI Jakarta.
Dalam tulisan berjudul "Bangsa Kelas Tempe" yang diunggah di laman Facebook pribadi, pentolan Republik Cinta Manajemen ini menyinggung kasus Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang didakwa melakukan penistaan agama, tapi justru mendapat dukungan membabi buta dari sekelompok orang yang dia sebut sebagai tempekers. Tempekers merupakan penyebutan dari Ahmad Dhani bagi kelompok yang memiliki pemikiran kelas tempe.
Dalam tulisan pendek itu, Dhani menyebut bahwa pembelaan yang dilakukan tempekers sudah melampaui batas akal sehat, bahkan sesekali menggunakan standar ganda ala Amerika Serikat.
Ia mencontohkan pernyataan tempekers yang menyebut Al Maidah 51 sudah tidak relevan di Pilgub DKI. Padahal, kata Dhani, tidak ada satupun pemuka agama lain yang menyatakan potongan ayat suci mereka sudah tidak berlaku.
"Tidak ada satupun pendeta pastur di Indonesia yang pernah menyatakan bahwa ada ayat di Injil yang sudah tidak berlaku. Never!," jelas Dhani.
Selain itu, Dhani juga merasa miris dengan para pembela Ahok, khususnya yang beragama muslim, karena memaksakan opini bahwa Ahok adalah gubernur Islami.
"Kasihan, menghamba kok sampai serendah itu," sindir mantan cawabup Bekasi itu.
Dhani juga memastikan klaim tempekers bahwa Presiden RI keempat Abdurrahman Wahid (Gus Dur) tidak pernah mendukung Ahok untuk Pilkada DKI.
"Bawa-bawa Gus Dur yang sudah wafat dan tidak ikut menyaksikan kesewenang wenangan Ahok pada rakyat kecil," kata Dhani.
"Gusdur tidak pernah dukung Ahok untuk Pilkada DKI. Jangan bohongi rakyat, bawa-bawa tokoh yang sudah wafat," tambahnya.
Di akhir sajaknya, Dhani meminta tempekers untuk menyudahi segala kebodohan itu. Kata Dhani, Ahok harus masuk penjara dan temnpekers harus buktikan bukan lagi bangsa tempe.
"Jadilah juragan di negara sendiri. Buktikan anda bukan bangsa tempe," ungkapnya.
Dari postingan tersebut Dhani juga langsung banyak mendapatkan komentar, salah satu bagian komentar yang berhasil diamankan adalah komentar komentar dibawah ini, nah kira kira apa sih mau bang Dhani, sepertinya dirinya memang lagi sakit, tapi tentunya sakitnya ini tidak masuk daftar BPJS.
(Berita Pak Ahok)
0 Response to "Kambuh Lagi! Ahmad Dhani Sebut Pendukung Ahok Bangsa Kelas Tempe!!"
Post a Comment